Pabrik Chevrolet Di Indonesia Bangkrut
emang sebuah rencana yang di targetkan oleh siapa pun tidak mesti bisa berjalan lancar ya bro dan sis. Kondisi itulah yang menimpa salah satu perusahaan otomotif multinasional di negara Amerika Serikat atau bisa juga disebut perusahaan otomotif internasional yakni General Motors yang mana mereka telah menutup pabrik perakitannya di Indonesia yang terletak di lokasi Pondok Ungu, Jawa Barat. Dengan penutupan pabrik perakitan untuk pasar otomotif Indonesia itu mengakibatkan nasib ratusan karyawan GM di PHK.
Dikatakan bahwa pihak (GM) terpaksa menghentikan proses produksi produknya karena beberapa faktor yang sangat tidak memungkinkan untuk melanjutkan kegiatan mereka di Indonesia ini. Pertama adalah faktor finansial yang diakibatkan oleh meningkatnya harga material sehingga menyulitkan mereka dalam memproduksi part-part yang akan digunakan pada mobil rakitan mereka. Kondisi tersebut ditambah lagi dengan berkurangnya potensi dalam pemanfaatan keberadaan pemasok material di dalam negeri yang membuat skala produksi menjadi terbatas.
Padahal dalam beberapa kurun tahun terakhir ini mereka terbukti telah menciptakan produk GM yakni Chevrolet Spin yang dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri dan telah di ekspor pada pangsa pasar otomotif Asia Tenggara. Bahkan mobil tersebut juga sudah mendapatkan pengakuan mobil yang berkualitas dan baik.
Ternyata memang pihak GM lebih memilih untuk menjadi distributor atau importir untuk pangsa mobil nasional. Daripada mereka harus merakit dan memproduksi mobil GM mereka yang membutuhkan biaya atau finansial yang lebih besar.
Akhir-akhir ini juga dikatakan bahwa pihak GM akan memproduksi mobil GM yang murah. Mereka mengatakan bahwa proyek yang baru akan berjalan tersebut terlaksana berkat kerja sama dengan perusahaan otomotif asal negeri tirai bambu yakni SAIC dan Wulling Automobile Company yang memiliki nama kerja sama SAIC-GM-Wulling. Akankah pabrikan yang ditutup ini akan difungsikan untuk memproduksi mobil murah GM di beberapa tahun yang akan mendatang? Kita simak saja informasi lebih lanjutnya mengenai perkembangan General Motors ini.
